Buah kelapa banyak sekali manfaatnya, buah yang masih muda bisa dikonsumsi dalam bentuk minuman segar, sedangkan yang sudah tua selain diambil santannya untuk campuran membuat aneka sayuran, juga tidak sedikit yang mengolahnya menjadi minyak goreng. Selain itu, ternyata buah kelapa juga bisa diolah menjadi Minyak Kelapa Murni atau lebih populer disebut VCO (Virgin Coconut Oil).
Manfaat VCO
- Mengurangi resiko atherosclerosis (pengerasan pembuluh darah), sakit jantung, stroke dan tekanan darah tinggi.
- Mengurangi resiko terserang penyakit kanker, tumor dan gangguan degeneratif lainnya.
- Membantu melindungi tubuh dari kanker payudara, kanker usus dan penyakit kanker lainnya.
- Membantu mencegah sakit lever, hepatitis dan kanker hati.
- Memperbaiki sekresi insulin dan pendayagunaan glukosa darah, sehingga membantu mengendalikan penyakit diabetes.
- Meredakan stres pada pankreas dan sistem enzim tubuh serta mencegah resiko komplikasi penyakit akibat diabetes.
- Melindungi dari kerusakan, perlukaan dan kehancuran ginjal.
- Membunuh berbagai virus yang menyebabkan influenza, hepatitis C, cacar air, herpes dan penyakit-penyakit lainnya.
- Membantu mencegah, melumpuhkan dan mematikan infeksi parasit cacing pita, caplak, giardia dan parasit lainnya
- Membantu mencegah dan membunuh infeksi dan jamur (termasuk khamir), pada organ wanita penyebab keputihan.
- Mendukung dan menstabilkan fungsi thyroid (kelenjar gondok).
- Mengurangi berat badan dan mencegah obesitas (kegemukan).
- Membantu mencegah osteoporosis (keropos tulang).
- Berfungsi sebagai antioksidan pelindung pencegah oksidasi berlebihan akibat lemak trans dan radikal bebas.
- Menghambat dan menghentikan oksidasi penyebab kerusakan sel dan jaringan yang diakibatkan oleh serangan radikal bebas.
- Membantu melindungi tubuh dari radikal bebas berbahaya penyebab penuaan dini dan penyakit degeneratif.
- Memberikan dan meningkatkan sumber energi secara cepat serta menunjang fungsi metabolik sehat.
- Menyediakan sumber nutrisi dan energi bagi atlit serta meningkatkan stamina dan penampilan fisik prima.
- Memperbaiki sistem pencernaan dan penyerapan nutrisi, vitamin-vitamin serta asam amino yang larut dalam lemak.
- Menunjang unsur-unsur gizi penting yang diperlukan untuk kesehatan prima, memberi vitalitas dan penampilan lebih muda.
- Memperbaiki penyerapan kalsium dan magnesium serta mendukung perkembangan tulang dan gigi yang kuat, sehingga membantu mencegah sakit periodental dan kerusakan gigi.
- Mendukung fungsi sistem kekebalan tubuh dan mengurangi peradangan kronis.
- Meredakan gejala yang dihubungkan dengan penyakit lambung, sakit maag dan bisul perut.
- Meredakan gejala prostatic hyperplasia (pembesaran prostat).
- Membunuh bakteri penyebab pneumonia, sakit telinga, infeksi tenggorokan, gigi berlubang, keracunan makanan, infeksi saluran kemih, meningitis, gonorrhea, luka gangren.
- Meningkatkan aktifitas metabolik yang memberi efek penurunan berat badan secara alamiah dan stabil (mencegah kegemukan).
- Mengurangi gejala psoriasis, eksim dan dermatitis.Mempunyai rasa enak dan lembut pada kulit serta membantu menjaga agar kulit tetap lembut dan halus.
- Membantu mencegah penuaan dini dan keriput pada kulit dan mendukung keseimbangan kimiawi kulit secara alami..
- Membantu melindungi kulit terhadap serangan kanker kulit dan gangguan penyakit kulit lainnya seperti kadas, gatal-gatal, kutu air, ruam keringat dan popok serta lainnya.
- Melembutkan dan mengencangkan kulit sehingga mencegah kulit keriput, kulit kendor dan bercak-bercak penuaan.
- Mencegah kerusakan yang ditimbulkan akibat radiasi sinar ultra violet pada kulit.
- Memberikan penampilan rambut yang sehat dan tidak kering, mengendalikan ketombe dan kutu rambut.
- Memasok lebih sedikit kalori dibanding lemak-lemak lainnya, sehingga tidak terjadi penimbunan lemak.
- Tidak memiliki efek samping yang berbahaya (lemak trans dan radikal bebas yang beracun) bila dikonsumsi.
- Kandungan kalori lebih rendah dari lemak lain sehingga efek penggunaan maksimal untuk pengobatan jauh lebih baik.
- Sangat resistan terhadap kerusakan (masa kadaluarsa lama)
- Resistan terhadap panas, sehingga merupakan minyak yang paling aman dan sehat untuk memasak.
- Memperbaiki pendayagunaan asam lemak essensial dan melindungi sel, jaringan dan organ dari oksidasi berlebihan.
- Meredakan gejala kelelahan kronis (chronic fatigue) dan mengurangi tekanan epileptis.
- Pada suhu tinggi Virgin coconut oil tidak membentuk zat yang berbahaya seperti pada minyak nabati (sayur) hidrogenasi.
Cara pembuatan VCO
Karena VCO memiliki banyak sekali manfaat, tentunya akan baik sekali jika setiap orang dapat mengkonsumsinya. Berikut jika anda ingin membuat sendiri VCO yang dapat anda jadikan konsumsi peribadi, maupun sebagai peluang bisnis dan usaha.
Karena VCO memiliki banyak sekali manfaat, tentunya akan baik sekali jika setiap orang dapat mengkonsumsinya. Berikut jika anda ingin membuat sendiri VCO yang dapat anda jadikan konsumsi peribadi, maupun sebagai peluang bisnis dan usaha.
Bahan yang diperlukan
Buah kelapa untuk pembuatan VCO berasal dari jenis Kelapa Dalam yang buahnya sudah tua dan kering dipohon, karena banyak mengandung minyak dan sedikit santannya. Jika kelapa kurang tua, minyaknya sedikit dan santannya banyak, sehingga lebih tepat untuk dibuat menjadi minyak goreng. Pembuatan VCO juga tidak cocok menggunakan Kelapa Gading atau Kelapa Genjah, karena kadar airnya banyak dan minyaknya sedikit. Jumlah buah kelapa yang diperlukan untuk pembuatan VCO, sangat tergantung dari berapa banyak VCO yang akan diproduksi. Sebagai ukuran, untuk membuat 1 liter VCO diperlukan 15 buah Kelapa Dalam ukuran kecil, atau 10 buah untuk ukuran besar. Jika buah kelapa yang akan diolah menjadi VCO sudah dikumpulkan, simpan di tempat yang kering selama 1 sampai 4 minggu, sehingga kadar airnya sedikit dan minyaknya banyak.
Selain buah kelapa, bahan-bahan lain yang diperlukan adalah : (1) Alat Memarut Kelapa; (2) Saringan (3) Toples Plastik; (4) Selang Kecil, (5) Mixer (6) botol kemasan
Cara Pembuatan
1. Kelapa dikupas dengan cara memisahkan antara daging buah dengan kulit sabut dan tempurungnya, lalu airnya dibuang. Kelapa yang sudah dikupas ditempatkan di dalam satu wadah dan siap untuk diparut.
2. Kelapa diparut dan dikumpulkan dalam wadah yang cukup besar, agar hasil parutan tidak berhamburan.
3. Parutan kelapa dicampur dengan air bersih sebanyak 3 liter, lalu diperas. Hasil perasan kelapa ditampung di dalam Toples Plastik. Proses pemerasan kelapa ini dilakukan dua kali. Jadi, ampas hasil perasan pertama dicampur lagi dengan 3 liter air bersih, lalu diperas dan hasil perasan disaring dan ditampung di dalam Toples Plastik. Proses pemerasan ini sangat penting dan harus segera dilakukan, karena jika hasil parutan kelapa terlalu lama didiamkan rasanya akan asam dan tidak bisa menghasilkan VCO.
4. Air hasil perasan yang ada di Toples Plastik didiamkan sekitar 2 jam, sehingga terdapat 2 lapisan. Lapisan atas adalah Kanil Kepala Santan dan bagian bawah adalah air yang harus dibuang dengan selang
5. Setelah air terbuang, santan di mixer selama setengah jam . Tujuannya untuk memisahkan antara santan air dan minyak. Setelah di mixer, diendapkan sekitar 3 – 4 jam. Dari hasil endapan tersebut, akan tampak terjadi 3 lapisan, yaitu : lapisan pertama berada paling bawah adalah air, lapisan kedua berada ditengah adalah santan dan lapisan ketiga yang paling atas adalah minyak.
6. Minyak yang berada di lapisan atas adalah minyak VCO, karena itu harus ditampung di tempat bersih dan hieginis (Toples Plastik atau lainnya). Cara mengambil minyak dengan memasukana selang kecil, lalu disedot dan ditampung dalam wadah yang telah disiapkan.
7. Untuk menghindari masuknya bakteri dan membuang kadar air, lakukan penyaringan. Penyaringan ini sangat penting agar selain kadar air bisa mencapai 0,015%, juga supaya minyak tidak berbau tengik.
8. Botol yang akan digunakan untuk VCO harus benar-benar bersih dan disterilkan terlebih dahulu. Kalau botol sudah siap, masukan VCO ke dalam botol dengan berbagai ukuran secara perlahan-lahan.
9. Sebelum VCO di dalam botol dibawa ke pasar untuk dijual. Sebaiknya botol diberi label terlebih dahulu. Isi label antara lain berupa : nama produk, komposisi, manfaat dan tangal kadaluwarsa. Dengan adanya label diharapkan selain dapat memberikan informasi juga memberikan daya tarik bagi konsumen sehingga mau membelinya.
10. Agar VCO bisa digunakan dalam waktu lama, tutup botol VCO rapat-rapat dan simpan di tempat kering dan terhindar dari sinar matahari.
Cara penggunaan VCO untuk menjaga kesehatan atau menyembuhkan berbagai penyakit adalah : minum VCO satu sendok teh dua kali sehari.
[sumber: Murray Price Ph.D, Coconut Oil for Your Health, Longevity Publishing House, 2003]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar